LIPAN Pesawaran Bongkar Pungli Parkir di Dermaga 4, Desak Aparat Tindak Tegas!

Rilisberita.com, Pesawaran - Sejumlah wisatawan keluhkan dugaan pungutan liar (pungli) di Dermaga 4 Ketapang, Desa Batu Menyan, Kecamatan Teluk Pandan, mendapat sorotan dari Lembaga Independen Pemantau Anggaran Negara (LIPAN) Kabupaten Pesawaran.
Ketua LIPAN Pesawaran, Sumara mendesak Dinas Perhubungan dan Dinas Pariwisata Pesawaran untuk segera menertibkan pengelola parkir di Dermaga 4 Ketapang yang diduga adanya pungli dan dikeluhkan sejumlah wisatawan.
"Dishub dan Dinas Pariwisata Pesawaran segera turun tangan dan tertibkan dugaan pungli yang dikeluhkan oleh sejumlah wisatawan itu. Jangan sampai hal itu menjadi preseden buruk bagi kunjungan wisatawan ke Pesawaran," kata Sumara, Selasa (19/8/2025).
Selain itu Sumara juga mendesak kepada Aparat Penegak Hukum (APH) khususnya Polres Pesawaran agar menindak jika terjadi pelanggaran hukum terkait adanya keluhan wisatawan itu dan patut diduga terjadi kerugian negara jika pengelolaan parkir di Dermaga 4 tersebut tidak menggunakan karcis resmi.
"APH khususnya Polres Pesawaran juga harus segera melakukan penindakan jika terdapat unsur pidana dan harus diproses sesuai hukum yang berlaku, siapapun terlibat dalam jaringan pengelola parkir itu dan disitu berpotensi terjadi kerugian negara," ujarnya.
Sebelumnya diberitakan wisatawan mengeluh adanya dugaan pungli di Dermaga 4 karena mereka diminta uang parkir namun tidak ada bukti karcis pembayarannya dari pihak pengelolanya.
"Kemarin saya liburan ke dermaga empat ketapang, disana diminta uang parkir mobil Rp.25.000 sama tukang parkir, " kata Aan warga Way Kandis, Bandar Lampung.
Aan meminta kepada pihak terkait seperti Dinas Pariwisata dan Dishub Kabupaten Pesawaran untuk menertibkan dugaan pungli di yang terjadi di Dermaga 4, Ketapang, Kabupaten Pesawaran.
"Kalau jelas, seperti ada karcisnya, jelas uangnya kemana. Ini bayar parkir minta langsung sama saja itu pungli, uangnya entah masuk kantong pribadi juru parkir atau ada yang koordinir disitu," ujarnya.
Nama: Ayyub
Biro: Lampung